Pemerintah bersatu
Sekitar 33.000 warga Suriah sudah melintasi perbatasan masuk ke wilayah Turki.
Peningkatan keamanan perbatasan ini diambil Turki sementara Rusia dan beberapa negara Barat sedang mengkaji rencana perdamaian dari utusan PBB untuk Suriah, Kofi Annan, yang antara lain menyarankan pembentukan pemerintahan bersatu.
Beberapa diplomat Barat mengatakan Rusia sudah menyatakan akan mendukung rencana pemerintah bersatu itu dan mengusulkan pembentukan kabinet yang terdiri dari kubu pemerintah maupun kelompok perlawanan.
Namun masih belum bisa dipastikan sikap resmi Rusia dan masakah ini akan dibahas Sabtu 30 Juni oleh Kelompok Aksi Suriah PBB di Jenewa.
Sementara para diplomat Barat mengatakan Presiden Bashar al-Assad tidak akan masuk ke dalam pemerintahan bersatu dan masa depannya tidak disinggung dalam rencana Annan.
Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, mengatakan bahwa masa depan Presiden al-Assad harus diputuskan lewat dialog di kalangan masyarkat Suriah sendiri.
Lavrov juga menegaskan bahwa konferensi Kelompok Aksi Suriah PBB tidak bisa mendikte bentuk pemerintahan bersatu Suriah.
Di lapangan, tampaknya kekerasan masih belum mereda dan hingga saat ini sekitar 33.000 warga Suriah sudah melintasi perbatasan masuk ke Turki untuk menyelamatkan diri dari konflik yang sudah berlangsung setahun lebih.sumber : http://news.detik.com
Peningkatan keamanan perbatasan ini diambil Turki sementara Rusia dan beberapa negara Barat sedang mengkaji rencana perdamaian dari utusan PBB untuk Suriah, Kofi Annan, yang antara lain menyarankan pembentukan pemerintahan bersatu.
Beberapa diplomat Barat mengatakan Rusia sudah menyatakan akan mendukung rencana pemerintah bersatu itu dan mengusulkan pembentukan kabinet yang terdiri dari kubu pemerintah maupun kelompok perlawanan.
Namun masih belum bisa dipastikan sikap resmi Rusia dan masakah ini akan dibahas Sabtu 30 Juni oleh Kelompok Aksi Suriah PBB di Jenewa.
Sementara para diplomat Barat mengatakan Presiden Bashar al-Assad tidak akan masuk ke dalam pemerintahan bersatu dan masa depannya tidak disinggung dalam rencana Annan.
Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, mengatakan bahwa masa depan Presiden al-Assad harus diputuskan lewat dialog di kalangan masyarkat Suriah sendiri.
Lavrov juga menegaskan bahwa konferensi Kelompok Aksi Suriah PBB tidak bisa mendikte bentuk pemerintahan bersatu Suriah.
Di lapangan, tampaknya kekerasan masih belum mereda dan hingga saat ini sekitar 33.000 warga Suriah sudah melintasi perbatasan masuk ke Turki untuk menyelamatkan diri dari konflik yang sudah berlangsung setahun lebih.sumber : http://news.detik.com
0 Please Share a Your Opinion.: