Mematikan sementara server DNS menjadi langkah terakhir Operasi Ghost Click. Kontrak server perlindungan bagi komputer yang terinfeksi virus ini berakhir pada 9 Juli 2012. Ketika tiba batas waktu terakhir, komputer disebut-sebut tidak akan mampu menjalin koneksi dengan internet. "Perpanjangan kontrak belum diminta," ujar juru bicara FBI, Jenny Shearer seperti dilansir dari Huffington Post, pekan lalu.
Nah, dikhawatirkan, ketika FBI mencabut koneksi server, maka tamatlah koneksi internet Anda. Tapi, ini hanya terjadi ketika komputer Anda masih mengalami infeksi. Untuk itu, sebelum tiba-tiba internet Anda mati, deteksi dulu komputer Anda dari infeksi DNSChanger.
Sebab, meskipun hari ini tidak terbukti jaringan internet mati, namun ancaman DNSChanger tetp mengontai. Jika Anda ingin memastikan PC Anda bebas dari malware DNSChanger, Anda perlu secara manual mengecek alamat IP dari server DNS yang dikontak PC Anda ketika menjelajah dunia maya. Apalagi Indonesia tidak memiliki situs khusus untuk mengecek infeksi DNS.
Cara pengecekan komputer di Indonesia akan lebih rumit dari hanya membuka situs seperti yang bisa dilakukan pengguna komputer di AS. Ikuti langkah yang disiapkan PCWorld ini apabila Anda menggunakan Windows 7:
- Buka tombol menu Start pada bagian pojok kiri bawah.
- Masuk ke menu untuk menjalankan aplikasi Command Prompt atau ketik cmd pada kolom pencarian. Setelah menemukan kolom Command, tekan Enter.
- Kotak teks besar akan muncul. Telusuri ke bawah hingga menemukan baris yang bertuliskan “DNS Servers”.
- Salin sejumlah angka yang menunjukkan identitas server DNS yang komputer Anda akses.
Apabila ada lebih dari satu barisan angka, artinya PC Anda mengakses lebih dari satu server DNS. Ikuti langkah berikut untuk pengguna Mac:
- Buka menu Apple yang biasanya terletak pada pojok kiri layar.
- Pilih System Preferences.
- Tekan ikon Network untuk membuka menu Network Settings.
- Masuk ke Advanced Settings. Salin serangkaian angka yang terdaftar pada boks DNS Server.
Setelah Anda mendapatkan alamat IP dari server DNS yang komputer Anda gunakan, segera menuju ke situs pengecekan DNS dari FBI. Anda bisa menulis alamat IP pada kolom pengecekan DNSChanger yang dibuat FBI ini.
Piranti lunak FBI ini akan memberi tahu apabila komputer Anda menggunakan server DNS jahat ini untuk mengakses internet. Apabila komputer Anda terinfeksi DNSChanger, Anda perlu anti-rootkit untuk mengobati infeksi.
Langkah penyembuhan ini menyulitkan karena perlu proses panjang. Jangan lupa buatlah cadangan data penting komputer terlebih dulu agar tidak hilang. Format hard drive Anda dan instal ulang sistem operasi komputer.
Jika Anda tidak mau memformat ulang PC, gunakan saja anti-rootkit yang disediakan gratis. Anda bisa memilih piranti lunak yang ditawarkan DCWG, seperti anti-rootkit dari Kaspersky Labs ini.
TDSSKiller dari Kaspersky bertujuan untuk menghancurkan malware ini. Anda juga bisa mendeteksi dan mencegah infeksi DNSChanger.
Rating Artikel : 5 Jumlah Voting : 99 Orang
0 Please Share a Your Opinion.: