Padangsidimpuan, (Analisa). Sebanyak enam
pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Padangsidimpuan sepakat untuk
melaksanakan Pemilihan Langsung Umum Kepala Daerah (Pemilukada) secara
aman dan damai.
Kesepakatan itu dituangkan
dalam nota kesepahaman ditanda tangani para pasangan calon pada acara
deklarasi Pemilukada Damai sekaligus temuka muka dengan Kapoldasu di
gedung auditorium Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) P.
Sidimpuan, Kamis (27/9).
Hadir dalam acara itu, Kapoldasu Irjend Pol Drs Wisjnu Amat Sastro SH, Kapolres P. Sidimpuan AKBP Andi Syahriful Taufik S.IK, MSI, Walikota P. Sidimpuan Drs H. Zulkarnaen Nasution MM, unsur muspida plus, akademisi, para calon walikota dan wakil walikota masing-masing, Habib Nasution-Soripada Harahap, Rusydi Nasution-Riswan Daulay, Andar Amin Harahap-Muhammad Isnandar Nasution, Dedi JP Harahap-Affan Siregar, Amir Mirza Hutagalung-Nurwin Nasution, serta Chaidir Ritonga Maragunung.
Selain itu, juga hadir para tokoh masyarakat, adat, agama, para camat, lurah/desa, lingkungan, OKP, akademisi, perbankan serta ratusan tim sukses masing masing kandidat.
Hindari
Kapoldasu mengimbau agar para kandidat walikota, tim suksesdan seluruh masyarakat sama-sama berpartisipasi dalam menjaga kekondusifan Kota P Sidimpaun."Mari berpartisipasi aktif menjaga kekondusifan kota ini, jangan hanya gara-gara Pilkada terjadi konflik," terangnya.
Kapoldasu meminta, agar para calon walikota beserta pendukungnya dapat menerima siapapun yang nantinya terpilih atau tampil sebagai pemenang pada 18 Oktober 2012.
"Berikan kesempatan kepada yang terpilih, karena kemenangannya, kemenangan kota ini juga," terangnya sembari berharap agar Pilkada P. Sidimpuan hanya berlangsung satu putaran.
Diharapkannya, masyarakat Sidimpuan dapat benar-benar menjatuhkan pilihan sesuai dengan hati nurani masing-masing.
" Pilihlah sesuai dengan hati nurani, karena dengan itu akan menghasilkan seorang pimpinan yang benar-benar mampu membawa kota ini ke arah yang lebih baik, " katanya.
Sebelumnya, Kapolres P. Sidimpuan AKBP Andi Syahriful Taufik mengungkapkan, acara ini bertujuan untuk menyamakan persepsi seluruh kandidat dan tim pemenangannya dalam mewujudkan Pilkada aman dan damai.
Sementara Walikota P. Sidimpuan Drs H. Zulkarnaen Nasution MM menyampaikan apresiasi atasupaya kepolisian menciptakan Pemilukada yang aman dan damai."Pemko mendukung penuh upaya kepolisian dalam mewujudkan Pilkada yang aman dan damai," tegasnya.
Deklarasi Pemilukada damai itu diisi dengan penandatanganan berita acara serta baliho memuat 9 butir kesepahaman oleh enam calon kepala daerah, Kapolres dan walikota.
Komit
Terpisah, calon walikota P. Sidimpuan Dedi JP Harahap mengungkapkan komitmen tinggi atas nota kesepahaman pilkada damai tersebut.
"Defan dan para pendukungnya akan selalu memberikan komitmen tinggi demi kondusifitas dan kesejahteraan masyarakat kota salak ini," tegasnya.
Hal senada dikatakan calon wakil walikota P. Sidimpuan Muhammad Isnandar Nasution yang mengaku telah menginstruksikan seluruh pendukungnya untuk selalu mengedepankan obyektif dan rasionalitas dalam menerima informasi yang berbau adu domba.
"Bagi kami, lebih baik kalah terhormat dari pada menang sebagai pecundang," ujar pasangan Andar Amin Harahap. (hih)
Hadir dalam acara itu, Kapoldasu Irjend Pol Drs Wisjnu Amat Sastro SH, Kapolres P. Sidimpuan AKBP Andi Syahriful Taufik S.IK, MSI, Walikota P. Sidimpuan Drs H. Zulkarnaen Nasution MM, unsur muspida plus, akademisi, para calon walikota dan wakil walikota masing-masing, Habib Nasution-Soripada Harahap, Rusydi Nasution-Riswan Daulay, Andar Amin Harahap-Muhammad Isnandar Nasution, Dedi JP Harahap-Affan Siregar, Amir Mirza Hutagalung-Nurwin Nasution, serta Chaidir Ritonga Maragunung.
Selain itu, juga hadir para tokoh masyarakat, adat, agama, para camat, lurah/desa, lingkungan, OKP, akademisi, perbankan serta ratusan tim sukses masing masing kandidat.
Hindari
Kapoldasu mengimbau agar para kandidat walikota, tim suksesdan seluruh masyarakat sama-sama berpartisipasi dalam menjaga kekondusifan Kota P Sidimpaun."Mari berpartisipasi aktif menjaga kekondusifan kota ini, jangan hanya gara-gara Pilkada terjadi konflik," terangnya.
Kapoldasu meminta, agar para calon walikota beserta pendukungnya dapat menerima siapapun yang nantinya terpilih atau tampil sebagai pemenang pada 18 Oktober 2012.
"Berikan kesempatan kepada yang terpilih, karena kemenangannya, kemenangan kota ini juga," terangnya sembari berharap agar Pilkada P. Sidimpuan hanya berlangsung satu putaran.
Diharapkannya, masyarakat Sidimpuan dapat benar-benar menjatuhkan pilihan sesuai dengan hati nurani masing-masing.
" Pilihlah sesuai dengan hati nurani, karena dengan itu akan menghasilkan seorang pimpinan yang benar-benar mampu membawa kota ini ke arah yang lebih baik, " katanya.
Sebelumnya, Kapolres P. Sidimpuan AKBP Andi Syahriful Taufik mengungkapkan, acara ini bertujuan untuk menyamakan persepsi seluruh kandidat dan tim pemenangannya dalam mewujudkan Pilkada aman dan damai.
Sementara Walikota P. Sidimpuan Drs H. Zulkarnaen Nasution MM menyampaikan apresiasi atasupaya kepolisian menciptakan Pemilukada yang aman dan damai."Pemko mendukung penuh upaya kepolisian dalam mewujudkan Pilkada yang aman dan damai," tegasnya.
Deklarasi Pemilukada damai itu diisi dengan penandatanganan berita acara serta baliho memuat 9 butir kesepahaman oleh enam calon kepala daerah, Kapolres dan walikota.
Komit
Terpisah, calon walikota P. Sidimpuan Dedi JP Harahap mengungkapkan komitmen tinggi atas nota kesepahaman pilkada damai tersebut.
"Defan dan para pendukungnya akan selalu memberikan komitmen tinggi demi kondusifitas dan kesejahteraan masyarakat kota salak ini," tegasnya.
Hal senada dikatakan calon wakil walikota P. Sidimpuan Muhammad Isnandar Nasution yang mengaku telah menginstruksikan seluruh pendukungnya untuk selalu mengedepankan obyektif dan rasionalitas dalam menerima informasi yang berbau adu domba.
"Bagi kami, lebih baik kalah terhormat dari pada menang sebagai pecundang," ujar pasangan Andar Amin Harahap. (hih)
0 Please Share a Your Opinion.: