Mengenal software desain grafis Corel Draw

Corel Draw adalah editor grafik vektor yang merupakan produksi dari rumah peranti lunak Corel yang memiliki kantor pusat di Ottawa, Kanada. Corel Draw memang produk perangkat lunak yang paling terkenal untuk membuat gambar vektor atau pembuatan vektor. Versi terbaru dari Corel Draw adalah versi 16 atau disebut sebagai X6 yang diluncurkan pada tahun 2011. CorelDraw ini pada awalnya dikembangkan untuk berjalan di sistem operasi Windows saja. Corel Draw kemudian dikembangkan juga untuk versi Linux dan Mac OS namun kemudian dihentikan pengembangannya karena tingkat penjualan software tersebut rendah di kedua versi sistem operasi tersebut. 

Dalam penjualan produk Corel Draw, Corel menyediakan dalam satu paket perangkat lunak, yakni Corel Graphic Suite yang terdiri dari Corel Draw, Corel R.A.V.E, Corel PhotoPaint, Corel Trace, Corel Capture, Corel update, Font Navigator dan SB Profiler. Perusahaan Corel sendiri berdiri pada tahun 1985 dan saat ini sudah memiliki pengguna sebanyak 40 juta. Pengguna produk Corel tersebar di 75 negara. Ini tidak termasuk yang menggunakannya secara membajak. Pesaing Corel yang paling ketat adalah perusahaan Adobe dari Amerika Serikat. Seperti disinggung diatas, Corel Draw adalah software yang digunakan untuk membuat desain-desain grafis yang berbasis vektor. Dalam dunia desain grafis, vektor dalam format yang dipercaya dapat menghasilkan gambar dengan resolusi tinggi yang lebih tajam. Di Indonesia, software ini dikenal di kalangan desainer grafis pada awal tahun 2000-an. Saat ini versi X6 sudah masuk ke Indonesia dengan segala macam fitur dan keunggulannya.

Sejarah software desain grafis Corel Draw

Dr. Michael Cowpland adalah pendiri dari perusahaan sofware Corel ini. Pada awalnya Corel dibangun untuk membuat software sistem desktop publishing pada sistem Intel saja. Kemudian pada tahun 1987, Corel Corp. mempekerjakan para pengembang software dan programmer. Tujuannya adalah untuk membuat sebuah software desain grafis yang dapat dibundle dengan sistem desktop publishing yang dibuat Corel untuk Intel. Perkembangan software yang diterima oleh Corel dari pengguna ketika Corel Draw diluncurkan pertama kali di tahun 1989 membuat Corel memutuskan untuk hanya mengembangkan software ini sebagai fokusnya. Corel adalah software desain grafis yang diinstall bersamaan dengan launching Windows 3.1 dan memapu menggunakan semua font yang ada di dalam sistem Windows. Corel Draw pada masa itu dapat menggunakan font Windows tanpa harus menginstall program tambahan. Tidak seperti pesaingnya, Adobe yang mengharuskan adanya Adobe Typewriter supaya software utama dapat mengakses font pada sistem Windows.

Fitur yang merupakan andalan Corel Draw

Pada awalanya banyak kalangan desainer grafis memandang sebelah mata terhadap Corel Draw, termasuk di Indonesia juga. Software keluaran Adobe atau Macromedia lebih banyak dipilih. Namun pada akhirnya Corel dapat mengatasi hal ini dengan mengembangkan inovasi pada setiap versi yang dirilis sehingga sesuai dengan fitur yang diinginkan oleh para desainer grafis profesional. Dibawah ini adalah beberapa fitur yang dimiliki oleh Corel Draw:

1. Fitur ilustrasi vektor seperti stroke before fill, mesh fill dan note edit fill serta yang lainnya.
2. Corel Draw adalah software dengan bundling lengkap, bukan hanya grafis namun juga editor vektor.
3. Corel Draw bisa digunakan untuk mengatur kontras, menyetel kesimbangan warna dan dapat digunakan dalam mode RGB serta CMYK. Anda dapat merubah-rubah dalam mode RGB atau CMYK sesuka anda.

Dan sebenarnya masih banyak fitur Corel Draw lainnya yang dapat membuat para desainer grafis mudah membuat gambar apa saja untuk menemukan pengalaman yang tidak pernah ditemukan dari software yang biasa digunakan sebelumnya.

Selengkapnya...