Para
atlet terjun payung payung PON XVIII yang berlaga di Inhu kedatangan
tamu istimewa. Pandam I Bukit Barisa Mayjen TNI Lodewijk FP datang untuk
memberi semangat.
Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewijk Freidrich Paulus melakukan kunjungan ke arena lomba terjun payung PON XVIII Bandara Japura Lirik Inhu, Kamis (13/9/12).
Dalam kunjungan tersebut lulusan AKABRI tahun 1981 ini kepada wartawan mengatakan kehadirannya di Bandara Japura merupakan kapasitasnya sebagai Pangdam, guna memantau langsung kegiatan lomba terjun payung dimana sebagian besar pesertanya anggota TNI.
Selain itu, mantan Komandan Jendral (Danjen) Kopassus ini menyatakan terjun payung juga banyak diikuti oleh anggota Kopassus dan merupakan salah satu identitas, maka dirinya juga sekaligus mengadakan reuni dan mengingat memorium saat bertugas di Kopassus.
Selanjutnya Pangdam meninjau langsung lokasi pendaratan para penerjun dan memberikan motivasi terhadap panitia dan juga para atlet yang telah berhasil mendarat dengan baik. Selain itu juga, Pangdam memberikan bonus 100 dolar kepada para penerjun yang berhasil mendarat dengan pendaratan tepat pada titik 0,0.
Pangdam berharap pelaksanaan PON di Riau ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses, sehingga tujuan pelaksanaan tercapai, terutama silaturrahmi sesama insan olahraga, khususnya olahraga terjun payung.
Kunjungan Pandam ini didampingi beberapa orang perwira tinggi Kodam I/BB, Kapolres Inhu AKBP Hermansyah dan Sekda Inhu Raja Erisman serta kepala PN Rengat Julien Mamahit.
Sementara untuk cabang terjun Payung telah dimulai pelaksanaannya, Kamis (13/9/12) di Bandara Japura dengan awal melakukan perlombaan nomor ketepatan mendarat Putra dan putri ronde.
Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewijk Freidrich Paulus melakukan kunjungan ke arena lomba terjun payung PON XVIII Bandara Japura Lirik Inhu, Kamis (13/9/12).
Dalam kunjungan tersebut lulusan AKABRI tahun 1981 ini kepada wartawan mengatakan kehadirannya di Bandara Japura merupakan kapasitasnya sebagai Pangdam, guna memantau langsung kegiatan lomba terjun payung dimana sebagian besar pesertanya anggota TNI.
Selain itu, mantan Komandan Jendral (Danjen) Kopassus ini menyatakan terjun payung juga banyak diikuti oleh anggota Kopassus dan merupakan salah satu identitas, maka dirinya juga sekaligus mengadakan reuni dan mengingat memorium saat bertugas di Kopassus.
Selanjutnya Pangdam meninjau langsung lokasi pendaratan para penerjun dan memberikan motivasi terhadap panitia dan juga para atlet yang telah berhasil mendarat dengan baik. Selain itu juga, Pangdam memberikan bonus 100 dolar kepada para penerjun yang berhasil mendarat dengan pendaratan tepat pada titik 0,0.
Pangdam berharap pelaksanaan PON di Riau ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses, sehingga tujuan pelaksanaan tercapai, terutama silaturrahmi sesama insan olahraga, khususnya olahraga terjun payung.
Kunjungan Pandam ini didampingi beberapa orang perwira tinggi Kodam I/BB, Kapolres Inhu AKBP Hermansyah dan Sekda Inhu Raja Erisman serta kepala PN Rengat Julien Mamahit.
Sementara untuk cabang terjun Payung telah dimulai pelaksanaannya, Kamis (13/9/12) di Bandara Japura dengan awal melakukan perlombaan nomor ketepatan mendarat Putra dan putri ronde.
0 Please Share a Your Opinion.: