California (Berita SuaraMedia) - Astrobotic mengembangkan Polaris untuk
ekspedisi ke kutub utara bulan. Polaris didesain untuk dapat mengebor
hingga kedalaman satu meter dari permukaan Bulan.
"Polaris merupakan mesin pertama yang dibuat khusus untuk mengebor es
di bulan," jelas William "Red" Whittaker, CEO Astrobotic. Polaris
merupakan prototipe untuk penerbangan. Meskipun demikian, bentuknya mirip seperti mesin penjelajah. Polaris direncanakan akan didaratkan di Bulan.
Setelah prototipe-nya selesai, tim Astrobotic, yang
merupakan turunan dari Carnegie Mellon University, Pittsburgh,
Pennsylvania, Amerika Serikat, akan berkonsentrasi dalam menguji Polaris
serta memperbaiki sistem penglihatan, nagivasi, serta peranti lunak.
Termasuk peranti lunak yang dapat merencanakan jalur Polaris untuk 10
kaki ke depan.
Peranti lunak Polaris mampu mendeteksi posisinya terhadap cahaya
matahari. Dengan demikian, Polaris memaksimalkan cahaya matahari untuk
mengisi daya baterai. Polaris juga dibuat dengan bahan-bahan yang lebih
ringan dibandingkan dengan alat sejenis.
"Kandungan materialnya cocok untuk luar angkasa," jelas Whittaker.
Bahan yang ringan memungkinkan penggunaan daya yang lebih hemat.
Meskipun ringan, Whittaker menegaskan Polaris tetap tangguh.
Es di Bulan
Berdasarkan observasi yang dilakukan pesawat antariksa milik NASA dan
India, para ilmuwan menyatakan kemungkinan adanya es di kutub Bulan.
Es dapat menjadi sumber air, bahan bakar, dan oksigen untuk
ekspedisi-ekspedisi di masa depan.
Untuk menemukan es tersebut, robot harus mampu beroperasi sedekat
mungkin di kutub yang gelap. "Tapi jangan terlampau jauh agar tidak
kehilangan daya," kata Whittaker.
http://www.suaramedia.com
0 Please Share a Your Opinion.: