24 Juni 2012

Mobil Google Dapat SIM Seumur Hidup

Mobil “swa-mengemudi” atau  self-driving (juga ada yang menyebut otopilot atau otonomos) yang dikembangkan oleh Google, Senin lalu (7/5/2012) memperoleh Surat Ijin Mengemudi (SIM) dari pemerintah negara bagian Nevada, Amerika Serikat (AS).

Lho, kok bisa? Peraturan di negara bagian tersebut mengharuskan, setiap orang yang mengemudikan mobil di jalan raya harus punya SIM. Nah, agar mobil tersebut bisa meluncurkan di jalanan umum Nevada, harus dilengkapi dengan SIM. Hebatnya, SIM diberikan oleh pejabat setempat setelah menguji langsung kemampuan mobil ini.   


Seumur hidup

SIM diberikan langsung kepada Prius Gen-2 yang telah dimodifikasi, berupa pelat merah khusus dengan nomor 001 dan berlaku untuk seumur hidup. Hebatnya lagi, diberikan oleh Bruce Breslow, Direktur Department of Motor Vehicle, Nevada – yang berhak megeluarkan SIM - setelah mencoba langsung  mobil ini.

Komentar Berslow setelah mencoba mobil tersebut, ”Kendaraan swa-mengemudi ini adalah mobil masa depan! Mobil ini lebih aman dibandingkan dengan pengemudi manusia.” Ia makin kagum karena mobil ini bisa menurunkan penumpang di depan mal, setelah itu mencari tempat parkir sendiri.
Pemilihan Las Vegas sebagai tempat uji-coba karena di jalanan pusat kota banyak penyeberang jalan. “Mobil ini membunyikan klakson berkali-kali untuk mengingatkan penyeberang jalan. Jadi lebih aman,” cerita Breslow.  
Cara kerja
Untuk memantau atau membaca kondisi di sekitarnya, mobil ini dilengkapi kamera video yang dipasang di atap. Di samping itu, juga ada  sensor radar dan laser di gril untuk mengamati pejalan kaki, pesepeda dan kendaraan lain. Tambahan lain, zona virtual yang harus dihindari mobil sehingga tidak menabrak atau menyerempet.   
Jarak tempuh tes mobil Google ini sudah mencapai 224.000 km atau 140.000 mil, termasuk melintasi jembatan Golden Gate di San Francisco. Saat diuji, mobil selalu dipantau oleh pengemudi terlatih yang siap mengambil alih jika peranti lunak (software) mengalami gangguan.
Negara Bagian California juga berencana memberi SIM seumur hidup untuk mobil ini dan menilai mobil jauh lebih aman dibandingkan bila dikemudikan oleh manusia. “Sebagian besar kecelakaan kendaraan bermotor terjadi akibat kelalai manusia (human error),” komentar Alex Padila, Senator Negara Bagian Kalifornia Senator Alex Padila. Dengan komputer yang telah diprogram, mobil swa-mengemudi ini meluncur dengan disiplin dan tidak mau melanggar aturan atau rambu-rambu lalu lintas ata menimbulkan kemacetan.
Dengan hasil tes yang dicapai sekarang ini, diperkirakan mobil ini sudah bisa dijual dalam tiga atau empat tahun lagi. Kendati demikian, Pemerintah kedua Negara Bagian tersebut hanya akan memberikan pelat hijau.
Berhembus pula berita, saat ini Google  berusaha memperkenalkan teknologi ini kepada produsen mobil dan mengawinkan dengan global positioning system (GPS). Dengan teknologi yang disebutkan terakhir, tidak perlu lagi menggunakan kamera berukuran besar yang dipasang di atap mobil.
Masalahnya, bagaimana bila komputer mobil ini diretas (hack)?   
sumber : http://otomotif.kompas.com
Previous Post
Next Post

0 Please Share a Your Opinion.: